Syarat Utama Dalam Membangun Shelter
Tidak ada syarat baku dalam membuat shelter. Semua kembali lagi kepada situasi dan kondisi lingkungan tempat kita berada. Ada shelter untuk hutan topis, hutan sub tropis, gurun, dan kutub. Semuanya tergantung pada standar kearifan lokal setempat. Dalam dunia survival dikenal istilah 'act like the natives' yang bisa diartikan berlaku dan bertindaklah seperti penghuni setempat. Penghuni setempat bisa saja manusia atau binatang. Dengan kata lain, kita harus beradaptasi dengan lingkungan sekitar.
Dengan memahami lingkungan sekitar maka kita bisa memanfaatkan apa yang ada sebagai alat utama perlindungan dan pertahanan diri. Shelter merupakan senjata utama kita. Dengan adanya tempat berlindung, maka kita akan merasa aman. Hal ini sangat berperan dalam menstabilkan kondisi psikologis kita.
Membangun shelter tidak hanya asal bangun saja. Ada beberapa syarat-syarat yang harus dipenuhi supaya shelter kita berfungsi sebagaimana mestinya, yaitu sebagai tempat berlindung. Syarat-syarat tersebut adalah sebagai berikut:
- Lokasi yang akan digunakan bukan merupakan jalur lalu-lintas satwa. Kalian tidak mau saat sedang asik-asiknya tidur tiba-tiba ada harimau lewat.
- Tidak ada pohon-pohon rapuh disekitar kita.
- Shelter harus berada ditempat tinggi atau terhindar dari genangan air, banjir, dan longsor. Jangan dirikan shelter dibawah tebing
- Jangan dirikan shelter dekat dengan pohon tumbang yang sudah lapuk.
- Usahakan shelter dekat dengan sumber air.
- Usahakan shelter dekat dengan tumbuh-tumbuhan yang bisa dimanfaatkan sebagai perlindungan, makanan, dan bahan bakar.
- Manfaatkan tempat seefektif mungkin. Jangan membuat area shelter yang terlalu besar.
Syarat membuat shelter sebenarnya hampir sama dengan membuat permukiman penduduk. Karena membuat tempat berlindung adalah esensi dari sifat pertahanan diri manusia.
Syarat Utama Dalam Membangun Shelter
Reviewed by indosurvival
on
11/22/2018
Rating:

Tidak ada komentar